"SUKSESKAN RAKERCAB SERIKAT PEKERJA DPC RSPP, 25 S.D 26 OKTOBER 2016 ...............................................................24 NOPEMBER ..................................HUT SERIKAT PEKERJA PERTAMEDIKA KE 16"

Rabu, 16 April 2014

SINERGITAS ANTAR BUMN; CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILILITY.



TAK KENAL MAKA TAK SAYANG

WKPNews, Awal bulan April lalu manajemen secara resmi menyatakan dengan optimis dan bangga bahwa PT.Pertamedika telah mengukir sejarah baru .  Kebanggaan tersebut  yakni diraih dengan melakukan  ekspansi dan lobi bisnis dengan beberapa perusahaan BUMN diantaranya yaitu; PT.KBN, PT. Jamsostek, PT.Askes, PT. Bina Karya, PT. Nindya Karya, dan PT. Indra Karya. 

Pada peresmian 8 April lalu oleh Presiden SBY, disela-sela acara tersebut juga dihadiri Dirut PT.Pertamedika guna meyakinkan bahwa PT.Pertamedika sanggup memberikan layanan yang terbaik dan berkelas bagi seluruh lapisan masyarakat.  

Rumah Sakit Kawasan Berikat Nusantara atau dikenal dengan sebutan RS.KBN adalah hasil kerjasama keenam BUMN tersebut dalam menghimpun dana yang tergabung dalam “Corporate Social Responsibility BUMN”.  RS. KBN sebagaimana tujuan awal pembangunannya adalah dikhususkan hanya bagi pekerja atau buruh pekerja di perusahaan PT. Kawasan Berikat Nusantara. Sehingga RS.KBN melarang seluruh jajaran staf Direksinya menggunakan fasilitas kesehatan yang ada di RS.KBN tersebut.  Namun demikian RS.KBN juga terbuka untuk umum sebagaimana pelayanan yang diterapkan oleh rumah sakit pada umumnya. Seberapa besar keterlibatan PT.Pertamedika dalam hal ini belum ada keterangan yang diperoleh dari pihak manajemen PT.Pertamedika.

Pada pertemuan secara informal  pihak PT.Pertamedika memberikan kesempatan kepada seluruh pekerja PT.Pertamedika untuk bergabung dan berpartisipasi atau mutasi ke RS.KBN dengan iming-iming Take Home Pay yang lebih besar dan signifikan dari pendapatan yang ada sekarang dengan status perbantuan antar  BUMN.  


“Apalah arti sebuah nama”, akan tetapi dalam dunia bisnis nama suatu produk akan memegang peranan penting dalam pandangan dunia usaha.  Dalam hal ini maka PT.Kawasan Berikat Nusantara sangat tepat memberikan nama rumah sakit yang baru didirikannya tersebut dengan nama RS. KBN. Secara mandatory, maka PT.KBN sangat dominan untuk mengatur kebijakan dan otoritas manajerial secara definitif. 
Seberapa besar saham PT.Pertamedika dalam pembangunan RS.KBN? 

Pertanyaan ini sungguh sangat menarik dan tentu akan memiliki implikasi internal di PT.Pertamedika dalam hal sejauh mana pengelolaan dan pengembangan dana selama ini. Budaya Good Corporate Governance sangat kentara sekali di tubuh PT. KBN yaitu dengan tegas bahwa PT.KBN bersih dari Gratifikasi , Fraud dan KKN.   Hal itu telah dilakukan pencanangan dan  penilaian sejak bulan Februari lalu melalui data kuisioner dengan prosentase 70% Eksternal dan 30% dari Internal. Demikian pernyataan yang disampaikan oleh Direksi dan Komisaris PT.KBN beberapa waktu lalu.  

Adalah menjadi harapan dan impian kita bersama jika PT.Pertamedika menerapkan GCG melalui audit sehingga secara obyektif Pt.Pertamedika terbebas dari Gratifikasi, Fraud dan KKN sebagaimana keberanian BUMN lainnya menyatakan hal ini.  PT.Pertamedika adalah milik kita, jika kita sebut rumah, maka Pertamedika adalah rumah kita bersama. Marilah kita jaga dan pelihara rumah kita dari ancaman dan mungkin gangguan yang berusaha merobohkannya. [WkpNews@2014]

MARI KITA JAGA DAN PELIHARA RUMAH KITA BERSAMA.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

P
P
S
R
C
P
D
P
K
W